Foto: Pixabay/Efraimstochter
Waffle (ditulis wafel dalam bahasa Indonesia) termasuk menu sarapan yang mudah dibuat. Seperti halnya
pancake, wafel juga terbuat dari adonan tepung terigu dan susu. Bedanya wafel butuh pemanggang atau cetakan agar tampilannya lebih padat dan cantik.
Cetakan wafel sendiri ada beberapa macam. Ada yang berbentuk hati, segiempat, segitiga, dan bundar. Cetakan hati ada yang terdiri atas 5 cetakan, ada yang 8, sedangkan yang segiempat biasanya hanya terdiri atas 2 cetakan. Cetakan bundar biasanya terbagi menjadi 4 bagian setengah lingkaran. Cetakan wafel ini terbuat dari bahan antilengket jadi harus dibersihkan dengan alat pembersih yang halus, lalu segera dikeringkan.
Baca juga:
5 Bahan Utama untuk Membuat Pancake
Begini
cara membersihkan cetakan wafel:
1/ Gunakan kain halus/sikat gigi yang lembut/spatula karet untuk mengangkat sisa adonan yang menempel pada permukaan cetakan--tentunya dilakukan setelah pemanggang wafel dalam kondisi dingin.
2/ Khusus adonan yang sudah keras dan susah dibersihkan, gunakan minyak goreng atau minyak sayur dan panaskan kembali cetakan wafel hingga 'kotoran' meleunak. Angkat menggunakan tisu atau kain halus. Hindari mencongkelnya agar tidak merusak bahan antilengket pada permukaannya.
3/ Rendam lap halus atau tisu ke dalam air sabun dan bersihkan seluruh permukaan.
4/ Gunakan kain, handuk, atau tisu kering untuk mengangkat sisa sabun. Lakukan hingga permukaan cetakan benar-benar kering dan bersih.
5/ Pada bagian luar cetakan, cukup dilap atau gunakan tisu yang dicelupkan ke air sabun untuk mengangkat kotoran. Pastikan lagi seluruhnya bersih dan kering sebelum alat disimpan kembali.
(P)
Coba juga:
Resep Wafel Isi Tuna
Resep Smoked Salmon Pancake Rolls