Siapa yang tidak mengenal masakan Tiongkok? Kalau di Indonesia kita bisa menjumpai aneka hidangan Padang dengan mudah, demikian juga dengan hidangan Tiongkok di dunia. Di hampir semua negara, selalu ada rumah makan khas Tiongkok – baik yang otentik maupun fusion, dengan aneka ragam hidangannya yang lezat. Hal ini tentunya berhubungan dengan karakter bangsa Tiongkok yang gemar bertualang dan penjelajah.
Dalam hal kuliner, masakan Tiongkok adalah salah satu yang tertua dan paling beragam di dunia. Pasalnya, dengan 23 provinsi yang dimilikinya, masing-masing juga memiliki teknik memasak dan hidangan khas, yang semuanya bercita rasa istimewa. Sebut saja aneka hidangan pedas dari Szechuan, olahan daging kambing dan domba khas Beijing, juga aneka dim sum yang menggoyang lidah.
Untuk Dim Sum, provinsi Kanton lah yang paling banyak mengembangkannya. Ditambah dengan perkembangan dunia yang begitu luas, hidangan yang punya artin “menyentuh hati” ini pun juga semakin banyak variasinya, dan diterima di mana saja. Tak meleset memang ya, Dim Sum memang punya cita rasa yang mengesankan, sehingga bagi sebagian orang, sulit untuk melupakannya.
Dim Sum selalu dihubungkan dengan Yum Cha, atau Seni Minum Teh ala Tiongkok, karena sambil menyantap Dim Sum, minuman yang paling pas adalah teh. Menurut sejarahnya, tradisi ini merupakan jawaban atas banyaknya pengunjung atau pendatang yang menjelajahi Jalan Sutera melalui Tiongkok. Di tengah perjalanan panjang ini, mereka tentu perlu tempat untuk sekadar istirahat dan bersantap. Karena itulah, di sepanjang Tiongkok bagian Selatan ini banyak bermunculan rumah-rumah minum teh, dengan Dim Sum sebagai sajiannya. Sejak dulu, Dim Sum memang dibentuk mungil sekali santap, untuk memudahkan para pengunjung dalam bersantap.
Kapan saat tepat menyantap Dim Sum? Menurut negeri asalnya, khususnya di Hong Kong, biasanya rumah-rumah makan mulai menghidangkan Dim Sum sebagai hidangan sarapan sejak pukul 5 pagi, sampai tengah hari. Hampir bisa dipastikan bahwa di negeri asalnya ini, tak ada restoran yang menghidangkan Dim Sum untuk makan malam, meskipun saat ini atas permintaan banyak pelanggan, beberapa rumah makan menjadikan hidangan Dim Sum sebagai santapan yang selalu tersedia.
Di antara aneka Dim Sum yang tersedia, ada 5 hidangan yang wajib ada dan selalu menjadi top of mind para pelanggan, yaitu:
Siomay
Biasanya siomay di dalam tatanan Dim Sum berisi cincangan daging dan udang, lalu diberi irisan jamur sebagai topping. Siomay ini kemudian dikukus di dalam keranjang bambu dan disantap panas-panas.
Bakpao
Hidangan ini bisa dipanggang maupun dikukus, isiannya cukup variatif, antara lain isi telur asin, kacang hijau, kacang merah, maupun kacang hitam, juga yang varian gurih berupa tumisan daging atau ayam, bawang merah, dicampur dengan saus BBQ manis.
Kaki Ayam atau Fung Zao
Sajian favorit ini berupa kaki ayam yang direndam dengan aneka rempah dan saus kedelai hitam (mirip tauco), lalu dikukus hingga kaki ayam lembut dan mudah terlepas dari tulangnya.
Bubur (Congee)
Sebagai hidangan sarapan, bubur memang tidak pernah salah karena mengenyangkan, hangat, namun tetap ringan di perut. Variasinya adalah dengan campuran daging dan sayuran.
Hakau
Ada yang kurang rasanya dalam menyantap Dim Sum kalau melewatkan Hakau. Hidangan ini berupa udang ukuran sedang yang dibungkus dengan tepung tipis, lalu dikukus. Hakau sedap disantap dengan cocolan saus asam manis pedas.
Yang mana hidangan Dim Sum favorit Anda?
Resep:
https://www.primarasa.co.id/resep/hakau